NAMA GENERIK
Levamisol
STRUKTUR KIMIA
C11H12N2S
KETERANGAN
Tidak ada data
Tidak ada data
SIFAT FISIKOKIMIA
Serbuk putih atau hampir putih, polimorfisa. Agak sukar larut dalam air, mudah larut dalam alkohol dan metil alkohol, praktis tidak alrut dalam eter, pH 5 % larutan dalam air adalah 3-4,5.(1)
Serbuk putih atau hampir putih, polimorfisa. Agak sukar larut dalam air, mudah larut dalam alkohol dan metil alkohol, praktis tidak alrut dalam eter, pH 5 % larutan dalam air adalah 3-4,5.(1)
SUB KELAS TERAPI
Antelmentik
Antelmentik
KELAS TERAPI
Antiinfeksi
Antiinfeksi
DOSIS PEMBERIAN OBAT
Dosis levamisol hidroklorida dinyatakan ekivalen dengan jumlah levamisol. Levamisol hidroklorida 1,18g adalah ekivalen denga 1 g levamisol. Dosis lazim dewasa untuk ascariasis adalah 150mg, secara oral dalam dosis tunggal; untuk anak: 3 mg/kg sebagai dosis tunggal. Untuk infeksi hookworm atau gabungan infeksi ascariasis- hookworm untuk dewasa dan anak-anak diberikan 2,5mg/kg sebagai dosis tunggal diulangi setelah 7 hari jika terjadi infeksi hookworm parah.(1)
Dosis levamisol hidroklorida dinyatakan ekivalen dengan jumlah levamisol. Levamisol hidroklorida 1,18g adalah ekivalen denga 1 g levamisol. Dosis lazim dewasa untuk ascariasis adalah 150mg, secara oral dalam dosis tunggal; untuk anak: 3 mg/kg sebagai dosis tunggal. Untuk infeksi hookworm atau gabungan infeksi ascariasis- hookworm untuk dewasa dan anak-anak diberikan 2,5mg/kg sebagai dosis tunggal diulangi setelah 7 hari jika terjadi infeksi hookworm parah.(1)
FARMAKOLOGI
Levamisol diadsorbsi cepat dari saluran cerna. Konsentrasi plasma maksimum adalah 1,5-2jam. Levamisol dimetabolisme di hati, waktu paruh plasma adalah 3-4 jam. Levamisol diekresi di urin sebagai metabolit( 70% dosis dieksresi di urin selama 3 hari, 5% sebagai obat yang tidak berubah) dan sedikit difeses.(1)
Levamisol diadsorbsi cepat dari saluran cerna. Konsentrasi plasma maksimum adalah 1,5-2jam. Levamisol dimetabolisme di hati, waktu paruh plasma adalah 3-4 jam. Levamisol diekresi di urin sebagai metabolit( 70% dosis dieksresi di urin selama 3 hari, 5% sebagai obat yang tidak berubah) dan sedikit difeses.(1)
STABILITAS PENYIMPANAN
Simpan dalam kemasan kedap udara dan terlindung dari cahaya.(1)
Simpan dalam kemasan kedap udara dan terlindung dari cahaya.(1)
KONTRA INDIKASI
Penggunaan levamisol harus dihindari pada pasien arthritis rematik, pasien gangguan darah dan pasien yang menggunakan fluorourasil.(1)
Penggunaan levamisol harus dihindari pada pasien arthritis rematik, pasien gangguan darah dan pasien yang menggunakan fluorourasil.(1)
EFEK SAMPING
Mual, muntah,diare, sakit kepala, reaksi hipersensitif, arthralgia, sakit otot, ruam kulit, insomnia, gangguan hematologi seperti agranulositosis, leukopenia, trombositopenia, gangguan saluran pencernaan termasuk rasa tidak enak di mulut.(1)
Mual, muntah,diare, sakit kepala, reaksi hipersensitif, arthralgia, sakit otot, ruam kulit, insomnia, gangguan hematologi seperti agranulositosis, leukopenia, trombositopenia, gangguan saluran pencernaan termasuk rasa tidak enak di mulut.(1)
INTERAKSI MAKANAN
Tidak ada data
Tidak ada data
INTERAKSI OBAT
Penggunaan levamisol dengan warfarin menyebabkan inhibisi metabolisme warfarin. Peningkatan konsentrasi fenitoin jika digunakan bersamaan levamisol dan fluorourasil.(1)
Penggunaan levamisol dengan warfarin menyebabkan inhibisi metabolisme warfarin. Peningkatan konsentrasi fenitoin jika digunakan bersamaan levamisol dan fluorourasil.(1)
PENGARUH ANAK
Tidak ada data
Tidak ada data
PENGARUH HASIL LAB
Tidak ada data
Tidak ada data
PENGARUH KEHAMILAN
Faktor risiko C.(2)
Faktor risiko C.(2)
PENGARUH MENYUSUI
Tidak ada data
Tidak ada data
PARAMETER MONITORING
Tidak ada data
Tidak ada data
BENTUK SEDIAAN
Tablet
Tablet
PERINGATAN
Tidak ada data
Tidak ada data
KASUS TEMUAN
Tidak ada data
Tidak ada data
INFORMASI PASIEN
Tidak ada data
Tidak ada data
MEKANISME AKSI
Tidak ada data
Tidak ada data
MONITORING
Tidak ada data
Tidak ada data
DAFTAR PUSTAKA
1. Martindale 34th edition, p.107-108 2. MIMS Indonesia 2008 edisi bahasa Indonesia p.342
sumber : http://www.informasiobat.com/
1. Martindale 34th edition, p.107-108 2. MIMS Indonesia 2008 edisi bahasa Indonesia p.342
sumber : http://www.informasiobat.com/